Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2016

Intoleran! 5 Pendeta Papua Tanda Tangan Larang Masjid, Jubah Dan Jilbab

Sungguh sadis dan aneh kelakuan lima pendeta dan kaum kristen di Jayawijaya Papua wilayah Wamena. Beredar tanda tangan resmi 5 pendeta intoleran yang melarang adanya masjid, jubah dan jilbab kaum muslimin dan muslimat di tempat umum. Sadis…!!! Surat resmi bertanggal 25 Februari 2016 tersebut ditanda tangani 5 pendeta intoleran selaku pengurus Persekutuan Gereja Gereja Jayawijaya (PGGJ), yaitu; 1.    Pdt. Abraham Ungirwalu,STh 2.    Pdt. Timotius Alex 3.    Pdt. Alberth Yappo 4.    Pdt. Matius Gombo 5.    Pdt. Zakariyas Kogoya Dan inilah 9 pernyataan sikap intoleran Persekutuan Gereja Gereja Jayawijaya terkait pembangunan masjid Baiturahman yang telah ditandatangani oleh 5 pendeta tersebut sebagai pengurus PGGJ di Wamena ; 1. Seluruh dominasi gereja di kabupaten Jayawijaya meminta pemda jayawijaya mencabut/ membatalkan ijin membangun masjid Baiturahman wamena. 2. Panitia pembangunan masjid harus menghentikan pembangunan. 3. Menutup mushola/ masjid yang tidak memi

Pengajar Pondok Pesantren Berharap Disamakan Dengan Guru Madrasah

Status pengajar pondok pesantren diharapkan bisa sama dengan guru madrasah, demikian salah satu topik yang mengemuka saat Tim Kunjungan Kerja Spesifik Panitia Kerja (Panja) Tata Kelola dan Anggaran Pendidikan Islam (Pendis) Komisi VIII DPR RI mengunjungi Pondok Pesantren Putri Al Falah Banjarbaru Kalimantan Selatan, Jum'at (26/2/2016). Tim Kunspek Panja Tata Kelola dan Anggaran Pendis Komisi VIII DPR yang dipimpin Abdul Malik Haramain didampingi Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kalsel Muhammad Tambrin, menyempatkan diri mendengar dan menghimpun masukan dari para pengajar pondok pesantren (Ponpes) Al Falah Banjarbaru Kalsel guna mendapatkan informasi utuh mengenai Tata Kelola dan Anggaran Pendidikan Islam. "Kami mengapresiasi setiap masukan dari para pengajar dan pengelola pondok pesantren guna memperoleh gambaran yang tepat demi terciptanya tata kelola anggaran pendidikan islam yang lebih baik dan merata," ungkap Haramain. Menanggapi harapan para pengajar pondok a

Ridwan Kamil : Maju Ke Jakarta 1 Tidak Ke Jakarta

Indonesia lahir dari imajinasi. Rumah besar dengan penghuni yang beragam bukan seragam. Indonesianis Ben Anderson pun menyebut Indonesia sebagai "imagined community". Imajinasi ambisius yang mencoba menyatukan kebhinekaan 17 ribu pulau dan 700-an bahasa ini. Keragaman dan kekayaan tanah air ini luar biasa. Bangsa Portugis, Inggris dan Belanda pun dahulu berebut kekayaan ibu pertiwi ini. Kekayaan alam yang bisa membuat Belanda mau tukar guling Maluku dari Inggris dan menukarnya dengan pulau New Amsterdam yang berubah nama menjadi Manhattan New York City hari ini. Manusia modern Indonesia hari ini dominasinya adalah turunan migran Micronesia asal Tiongkok yang dalam perjalanan sejarahnya bercampur dengan genetika India atau Arab. Bukan aseli turunan dari Homo Erectus Sangiran atau The Hobbit alias Homo Floresiensis. Migrasi bangsa Micronesia ribuan tahun lalu mendatangi Taiwan, Filipina, Indonesia sampai sejauh kepulauan Pasifik dan Hawaii. Makanya sawo matang kita mirip

Jurus Jitu Jabar Hadapi MEA

Kawasan perdagangan bebas Asia Tenggara atau yang lebih dikenal dengan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) telah diberlakukan sejak tanggal 31 Desember 2015. Hal ini menuntut masyarakat, dunia usaha atau industri di tanah air untuk menyiapkan kualitas diri, sehingga bisa bersaing dengan masyarakat negara-negara Asean lainnya. Menjadi provinsi dengan penduduk terpadat dan sektor industri terbesar di Indonesia, Jawa Barat memiliki banyak peluang dan bisa menjadi pangsa pasar yang besar di era MEA. Pemerintah Provinsi Jawa Barat pun tak tinggal diam dan telah menyiapkan beberapa jurus jitunya terkait peluang ekonomi dan bisnis yang bisa didapatkan dengan diberlakukannya MEA tersebut. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menyatakan bahwa Jawa Barat telah siap untuk menghadapi pasar tunggal MEA. Untuk itu, pihaknya telah menyiapkan beberapa langkah dan antisipasi, baik dari sisi SDM maupun kualitas barang dan jasa, termasuk perizinan usaha di daerahnya. “Sertifikasi pekerja, pen

Pemda Harus Rawat Semua Gedung Sekolah dengan Baik

Kapolsek Sukmajaya AKP Supriyadi melakukan pengecekan bangunan yang rubuh (Poskota) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengharapkan Pemerintah Daerah (Pemda) merawat gedung sekolah dengan baik, dan harus sigap jika ada permasalahan. Hal ini terkait dengan peristiwa robohnya atap ruang kelas SD Kalibaru 6, Kota Depok, Jawa Barat yang menimpa para siswa. "Sejak 2001, Gedung-gedung sekolah telah dilimpahkan menjadi aset dan kewenangan Pemda. Oleh karena itu, setiap Pemda harus merawat gedung-gedung sekolah dengan baik. Dan bila ada masalah, seperti kerusakan, tentu harus sigap untuk mengatasi dan menyelesaikan. Jangan sampai anak-anak tidak bisa belajar, atau bahkan menjadi korban," kata Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat (BKLM) Kemendikbud) Asianto Sinambela, di Jakarta, Jumat (26/2/2016). Sejak 15 tahun lalu (2001), saat diberlakukan otonomi daerah, gedung-gedung sekolah dilimpahkan dari Kemendikbud kepada Pemda. Bangunan sekolah adalah a

Jangan Simpan Ini di Kulkas

Lemari es biasa digunakan orang untuk menyimpan makanan agar tetap awet. Tapi tak semua makanan atau bahan makanan tepat untuk disimpan di kulkas. Seperti ini di antaranya. Tomat Menyimpan tomat di lemari es dapat mngubah struktur kimianya dan mengurangi jumlah senyawa volatil dalam buah, yang akibatnya bisa mempengaruhi rasa, tekstur dan warna Kentang Kentang harus disimpan di suatu tempat yang sejuk dan kering, baik di tas karton atau tas berlubang agar tidak lembab. Tapi, tidak di lemari es. Mendinginkan kentang di kulkas bisa mengubah komponennya menjadi gula, mempengaruhinya, dan menyebabkan kentang menjadi berubah warna dan rasa ketika dimasak. Bawang Bombai Dan Bawang Merah Bawang membutuhkan tempat penyimpanan kering yang sejuk dengan banyak ventilasi udara, tidak di kulkas yang dingin. Menurut Asosiasi Bawang AS, bawang bisa ditaruh di lemari es hanya jika sudah dikupas. Namun perlu dijaga pengaturan kelembabannya agar tetap rendah dan tetap kering. Cara

Mobil Syekh Ali Jaber Dicuri

Mobil Syekh Ali Jaber Dicuri Ujian datang pada siapa saja, dan dalam bentuk yang berbeda-beda. Mohon doanya atas musibah kehilangan mobil Innova Putih B 2142 TFA milik Syekh Ali Jaber yang biasa digunakan untuk kegiatan dakwah dan sosial. Insya Allah menjadi hikmah dan pelajaran untuk kita semua. Kejadian tanggal 21 Februari 2016 saat subuh jam 05.00 Ini Video Lengkap Proses Pencurian Mobil Syekh Ali Jaber :   Sumber : Syekh Ali Jaber

Kalau Bisa Mengobati Diri Sendiri, Kenapa Harus Ke Dokter?

Alhamdulillah, shalawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya. Kehidupan dunia ini sarat dengan lika-liku yang sangat dinamis. Kadangkala Anda dalam keadaan berbahagia, dan tidak jarang Anda dirundung duka dan nestapa. Hari ini urusan Anda begitu mudah, semudah membalikkan telapak tangan Anda, akan tetapi kemarin urusan Anda begitu seret bak memasukkan gajah ke dalam lubang jarum. Begitulah seterusnya fenomena kehidupan yang anda dam juga saya jalani di dunia ini. Di antara dinamika kehidupan yang pasti pernah mewarnai hidup Anda ialah sakit dan sehat. Bisa jadi, hari ini fisik anda sedang menderita gangguan kesehatan alias sakit. Walau demikian, tidak perlu berkecil hati, apalagi patah arang, karena kemaren Anda segar bugar. Dan besarkan hatimu, esok hari andapun –dengan izin Allah- akan kembali sehat wal afiat. Tiada Penyakit Melainkan Ada Penawarnya Allah Yang Maha Bijaksana, telah menciptakan makhluq-Nya dengan berpasang