JAKARTA.
Kementerian Perindustrian akan memberi pendampingan dan meningkatkan kemampuan
bagi perakit televisi seperti Muhammad
Kusrin asal Karang Anyar, Jawa Tengah.
Menteri
Perindustrian Saleh Husin mengungkapkan pihaknya mengapresiasi kegigihan dan
kerja keras pengusaha kecil yang melakukan perakitan barang elektronik.
"Sosok seperti Pak Kusrin merupakan pribadi
kreatif dan memiliki skill sekaligus kreatif. Kemenperin akan melakukan
pembinaan pada Pak Kusrin dan pemilik-pemilik usaha serupa untuk mendapat
pelatihan dan bahkan mengawal hingga mendapat sertifikat SNI,"
ujarnya.
Menteri
Saleh juga mengapresiasi kiprah Kusrin yang telah membuka lapangan kerja dan
memanfaatkan barang bekas elektronik.
Menurutnya,
hal itu turut meningkatkan nilai tambah dan memperpanjang usia pakai
komponen-komponen televisi dan komponen monitor komputer.
Pembinaan
yang akan dilakukan, imbuh Menperin, supaya produk televisi rakitan memenuhi
standar, menarik dan berkualitas
"Pengusaha
kecil sebagai perakit juga mendapat manfaat seperti kualitas meningkat dan
dibantu mendapat legalitas usaha maupun produk. Mereka akan nyaman berusaha dan
bisa berkonsentrasi mengembangkan usaha," ulasnya.
Di sisi
lain, masyarakat yang daya belinya sesuai dengan tingkat harga televisi rakitan
tetap mendapat perlindungan sebagai konsumen. "Jadi perakitnya tenang,
yang beli senang," kata Menperin.
Pemerintah
juga mengharapkan peran Disperindag di daerah untuk mengindentifikasi potensi
kreativitas masyarakat untuk dibina menjadi industri yang lebih baik dan
bernilai tambah.
Nantinya,
pembinaan akan dilakukan oleh Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah
(IKM) yang didukung pula oleh Ditjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi
dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin.
0 comments:
Posting Komentar